Kategori: EC meter

EC meter adalah perangkat untuk mengukur konduktivitas listrik atau kemampuan suatu bahan untuk menghantarkan arus listrik. EC merupakan singkatan dari Electrical Conductivity (konduktivitas listrik).

EC meter biasanya digunakan dalam aplikasi pertanian, hidroponik, akuaponik, dan akuarium. Pada aplikasi pertanian, EC meter digunakan untuk mengukur kadar garam dan nutrisi dalam larutan nutrisi yang diberikan kepada tanaman. Sedangkan pada hidroponik, EC meter digunakan untuk mengukur kekuatan larutan nutrisi yang diberikan kepada tanaman yang ditanam di media tanam tanpa tanah.

EC meter bekerja dengan mengukur resistansi listrik dari larutan atau bahan yang diukur. Semakin tinggi konduktivitas listrik suatu larutan, semakin mudah arus listrik dapat mengalir melalui larutan tersebut, sehingga semakin rendah resistansinya. Hasil pengukuran EC meter biasanya dinyatakan dalam satuan microSiemens per sentimeter (μS/cm) atau milliSiemens per sentimeter (mS/cm).

Dalam penggunaannya, EC meter harus dikalibrasi terlebih dahulu menggunakan larutan standar dengan kadar garam yang diketahui. Setelah itu, EC meter dapat digunakan untuk mengukur konduktivitas listrik pada larutan atau bahan yang ingin diukur. EC meter dapat membantu untuk mengoptimalkan kadar garam dan nutrisi pada larutan nutrisi dan media tanam, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman.


Total Dissolved Solids (TDS) meter digunakan untuk mengukur berat total semua padatan (mineral, garam atau logam) yang dilarutkan dalam sejumlah volume air, dinyatakan dalam miligram per liter (mg/L) atau part per million (PPM). Electrical Conductivity (EC) meter digunakan untuk mengukur Read more…

Bagikan informasi ini
Digital Tensi Meter

Untuk Pembelian Langsung

Kami Hadir Juga di